• Bahasa :

Profil Shudokan Indonesia

Sejarah Shudokan

Rabu, 08 Februari 2012 - 15:11:16 WIB

Shudokan adalah sebuah nama Dojo Aikido yang beraliran Yoshinkan. Sejarah Shudokan mulai dari Master Thamby Rajah yang terkenal sebagai Bapak Aikido di Malaysia. Sensei Thamby memulai karir dalam ilmu bela diri dengan mempelajari Judo. Ia pergi ke Jepang untuk melanjutkan pelajarannya dilatih oleh Sensei Ichijima dan Mifune Kyuso yang menyandang Dan 10 dan salah satu guru yang menonjol di Kodokan. Ketika berlatih di Kodokan, Master Thamby berkenalan dengan Soke Gozo Shioda, sehingga Sensei Thamby mengkombinasikan Judonya dengan Yoshinkan Aikido. Satu tahun kemudian Master Thamby kembali ke Malaysia setelah mendapat Shodan (sabuk hitam Dan 1) di Judo (orang Malaysia pertama yang memperoleh itu) dan sabuk hitam di Aikido. Sensei Joe Thambu mulai mempelajari Aikido dibawah pengawasan pamannya, Master Thamby Rajah, pada waktu umur 11. Selama tahun-tahun pertama, Sensei Thambu juga mempelajari Kendo dan Shindo Muso-ryu Judo. Sensei Thambu memperoleh Shodannya pada tahun 1978. Setelah datang ke Australia pada umur 19, Sensei Thambu mempelajari Jujitsu dan mencoba Aikikai ketika ia belajar di Universitas. Tapi kemudian memutuskan untuk berhenti karena tidak cocok. Pada tahun 1983, Sensei Thambu pergi ke Jepang untuk melanjutkan latihannya. Ketika di Jepang, Sensei Thambu tinggal di Honbu dojo. Setelah kembali ke Australia, Sensei Thambu membeli rumah di St. Georges Rd. dan mendirikan Shudokan. Sejak 1983, Sensei Thambu telah pergi ke Jepang beberapa kali dimana yang paling berkesan pada tahun 1993 ketika Ia memperoleh Dan 5-nya dari Soke Gozo Shioda . Karena itu Sensei Thambu adalah murid Aikido non-Jepang yang paling muda yang pernah meraih tingkat ini. Ia juga mendapat kesempatan sebagai murid terakhir yang diuji oleh Soke Gozo Shioda sebelum meninggal dunia...Selengkapnya

Aikido Shudokan Indonesia

Rabu, 08 Februari 2012 - 14:47:01 WIB

Sensei Mark A. Hadiarja merupakan salah satu dari murid Sensei Joe Thambu (Dan 8 Yoshinkan Aikido) yang telah diberikan kesempatan untuk membuka dojo Yoshinkan Aikido yang pertama kali di Indonesia, dengan rekomendasi langsung dari Sensei Joe Thambu sebagai head instructor di Dojo Shudokan Australia, serta mendapat restu langsung dari Kancho Kyoichi Inoue (Grandmaster Yoshinkan Aikido). Kemudian Dojo Yoshinkan Aikido Pertama di Indonesia yang di buka oleh Sensei Mark A Hadiarja (sebagai head Instructor di Aikido Shudokan Indonesia) tersebut diberi nama "Aikido Shudokan Indonesia" yang telah diakui keberadaannya dan merupakan anggota terdaftar dari IYAF (International Yoshinkan Aikido Federation). Sensei Mark A. Hadiarja pertama kali belajar Aikido di Australia, dibawah naungan langsung Sensei Joe Thambu dan saat ini beliau telah menyandang tingkat Dan 5 dari Yoshinkan Aikido. Selain di Australia, Sensei Mark pernah mendapat kesempatan untuk mengikuti latihan di Honbu Dojo (Dojo Pusat) di Tokyo, Jepang. Sensei Mark A Hadiarja pernah mendapat kesempatan berlatih dengan instruktur-instruktur yang telah bertaraf international seperti contohnya, Ken Sensei (Dan 5 Yoshinkan Aikido, England), Joe Thambu Sensei (Dan 8 Yoshinkan Aikido ), Mori Sensei (Dan 7 Yoshinkan Aikido ), Master Thamby Rajah (Dan 8 Yoshinkan Aikido & merupakan pelopor Aikido dan Judo di Malaysia), Takeno Sensei (Dan 8 Yoshinkan Aikido ), dan Inoue Sensei (Grandmaster of Yoshinkan Aikido - Dan 9). Selain dari itu beliau pun telah berlatih seni beladiri lainnya, seperti Arnis (Phillipino stick and knife fighting), Chinese Kick Boxing, dan Brazilian...Selengkapnya

Kontak Kami
  • Sensei Mark Hadiarja

    Address:
    Jl. Pelajar Pejuang 45 No. 19 Bandung
    Jawa Barat, Indonesia

    Contact:
    Mobile : +
    62 812-2012-333

     

    Sensei Arief
    Mobile : +
    62 812-1414-8480

     

Video
Pengunjung
  • Online : 2 Users
    Today :
    This Week :
    this month :
    this year :
    Total Visitor :
    Ip Address : 35.175.174.36